Kembali saya harus melakukan sebuah
perjalanan dinas ke daerah Sumatra. Kali ini tujuannya adalah Lampung.
Malam sebelum keberangkatan seorang penggemar jam antik yang juga
pemilik salah satu blog, berkunjung kerumah saya dan kami asyik ngobrol
sampai jam 10 malam. Sampai-sampai saya lupa bahwa saya belum menyiapkan
apa-apa untuk keberangkatan esok paginya, termasuk jam apa yang akan
saya pakai dan bawa dalam perjalanan ini. Akhirnya saya memutuskan untuk
menggunakan salah satu jam kesayangan saya yang sudah hampir dari
setahun tidak pernah saya pakai! Seiko Black Bullhead.
Taksi berangkat jam 05.40 dari Bekasi dan kebetulan jalan masih belum begitu macet sehingga saya bisa lebih bersantai. Taksi sudah melewati gerbang tol Jatibening saat Bullhead saya menunjukkan jam 05.57..hmm masih banyak waktu!
Saya
menggunakan maskapai non Garuda karena Garuda tidak memiliki rute ke
Lampung. Saya biasa untuk berinternet ria sebelum naik pesawat di
terminal 2 namun saya nggak yakin kalau di terminal 1 bisa juga
melakukan hal serupa. Saat saya mengerjakan pekerjaan kantor sambil
menunggu boarding saya lihat ternyata sinyal wi-fi sangat kuat..langsung
saja browsing dimulai...
Sebenarnya salah satu alasan saya menggunakan black bullhead ini adalah
karena sejak senin depan jam ini akan berganti kepemilikan. Saya
menyerahkan perawatan jam ini selanjutnya kepada salah satu penggemar
jam antik di Yogya. Jadi itung-itung saya anggap ini 'perpisahan' saya
dengan jam kesayangan.
visualizzare più replica orologi e fake rolex
Taksi berangkat jam 05.40 dari Bekasi dan kebetulan jalan masih belum begitu macet sehingga saya bisa lebih bersantai. Taksi sudah melewati gerbang tol Jatibening saat Bullhead saya menunjukkan jam 05.57..hmm masih banyak waktu!
Entah
kenapa Seiko bullhead hitam begitu sulit dijumpai di pasaran. Bahkan di
tempat-tempat penjualan jam bekas pun tidak pernah saya jumpai. Selalu
yang tersedia yang berwarna dial coklat. Pernah sekali saya ditawari
oleh seorang pedagang keliling tapi kondisinya tidak bagus. Mungkin
memang seiko hanya membuat dial hitam dalam jumlah yang lebih sedikit?
karena keberadaannya yang jarang ini maka banyak orang penasaran untuk
bisa memilikinya.
Memang
saya akui, tipe inilah yang paling eye catching dari jajaran seiko
automatic chronograph. Mesin sama menggunakan cal.6138 tapi desain
casingnya sungguh menggugah rasa penasaran untuk memiliki dan kalau
dipakai selalu bisa menarik orang untuk melirik. Saya ingat sekali saat
mendapatkan jam ini dengan tidak sengaja di sebuah kios kecil kakilima
di Pasar Johar Semarang.
Sore
hari setelah seharian 'berkeliaran' di lampung akhirnya tiba waktunya
pulang ke Hotel. Black Bullhead saya istirahatkan dan jam untuk hari
kedua saya siapkan...
没有评论:
发表评论